Bupati Pamekasan Tinjau Tanah Longsor di desa Tanjung & Beri Bantuan
Ralitafm.pamekasankab.go.id – Bupati kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, KH. Kholilurrahman meninjau lokasi tanah longsor di dusun Barokem Dajah desa Tanjung kecamatan Pegantenan, Sabtu (31/05/2025) siang.
Kedatangan orang nomor satu di bumi gerbang salam ini untuk memastikan kondisi tanah longsor yang menyebabkan jalan sepanjang 35 meter penghubung antar kecamatan pegantenan dan kecamatan Karang Penang kabupaten Sampang, segera dilakukan perbaikan.
Baca juga : Bupati Pamekasan Ajak Semua Pejabat Kerja Keras karena APBD Sakit
Bupati KH. Kholilurrahman hadir ke lokasi didampingi Kepala Dinas PUPR Pamekasan, Amin Jabir, Plt Kalaksa BPBD, Akhmad Dofir Rosidi, Kabag Prokopim Nur Arifin, tim Tagana dan TRC BPBD.
Tiba di lokasi, KH. Kholil sapaan akrab bupati Pamekasan menyambangi tokoh masyarakat setempat dan disambut Kades Tanjung kecamatan Pegantenan.
“Saya mengapresiasi kekompakan masyarakat setempat, kegotong-royongan masih terjaga dengan baik, ini luar biasa,” puji bupati KH. Kholil.
Di dekat lokasi tanah longsor, terdapat tenda amal khusus untuk para pengguna jalan. Menurut penuturan tokoh setempat, hasil donatur tersebut digunakan untuk biaya perbaikan tanah longsor yang dikerjakan secara swadaya di malam hari.
Mantan anggota DPR RI dan DPRD provinsi Jawa Timur ini langsung turun ke titik lokasi tanah longsor yang sudah terlihat hasil pengerjaannya.

Di lokasi itu, KH. Kholilurrahman mendapat laporan dari kepala dusun Barokem Dajah, untuk kebutuhan dana perbaikan diperkirakan Rp40-50 juta.
Bupati periode kedua ini memastikan, Pemkab tidak bisa memberikan bantuan sesuai kebutuhan.
Bupati KH. Kholilurrahman langsung menyerahkan dana bantuan kebencanaan kepada tokoh masyarakat setempat untuk digunakan sebagai tambahan.
“Mari bismillah, tapi tidak bisa memenuhi semua. Mohon ma’af, di dinas PUPR yang memang seharusnya menjadi kewenangan untuk perbaikan jalan selain bencana, PUPR tidak ada kemampuan,” ujarnya usai menyerahkan bantuan.
Adapun, bantuan yang diberikan tidak hanya dalam bentuk uang, namun peralatan khusus cor, sak penahan tebing dan sembako untuk dimasak saat dikerjakan secara swadaya.
Sementara, Kades Tanjung Baddrus Sofi menyebut ada 5 titik tanah longsor yang terjadi di desanya. Namun, lokasi terparah berada di penghubung antar desa Tanjung menuju kecamatan Karang Penang Sampang.
“Ada 5 titik, yang disini yang lumayan parah, yang lain sebagian besar sudah diperbaiki secara swadaya dan dibantu pihak desa juga,” ujarnya.
Pihaknya menyampaikan terimakasih atas kepedulian Bupati KH. Kholilurrahman serta pemerintah daerah kabupaten Pamekasan telah meninjau langsung.
“Kami berharap, yang lain juga bisa diperhatikan, terimakasih atas kunjungan bapak bupati bersama rombongan,” ujarnya.